PESAWARAN – Fabiyan Jaya Kepala Desa Taman sari Kecamatan Gedong Tataan Kabupaten Pesawaran, Provinsi Lampung membenarkan akan ada aksi besar-besaran dari aliansi masyarakat adat bersatu meminta tanah PTPN 7 seluas 219 hektar di kembalikan kepada ahli waris atau masyarakat bersatu.
“ia benar, lebih dari 2000 orang masa hari rabu 11 juni 2025. akan mendatangi kantor DPRD Pesawaran guna menuntut hak tanah PTPN 7 seluas 219 hektar,” Kata Fabiyan Jaya, melalui sambungan ponsel nya.
Ia juga berharap kepada wakil rakyat dalam hal ini anggota DPRD dapat kiranya memfasilitasi dan mendukung penuh tuntutan masyarakat adat bersatu untuk mengambil lahan ahli waris seluas duaratus sembilan belas hektar yang sekarang di jadikan lahan PTPN 7 perkebunan karet.
Fabiyan jaya juga mengatakan, seteleh ribuan masa turun aksi ke gedung DPRD ia juta mendapat informasi dari berberapa korlap yang akan turun aksi masa akan langsung menduduki lahan PTPN 7 di atas perkebunan karet seluas 219 hektar tersebut.
Sementara itu, Feri Darmawan sebagai salah satu tokoh yang juga akan ikut dalam aksi tersebut membenarkan lebih dari 2000 orang masa rencananya akan turun aksi ke kantor DPRD setempat.
” ya kami akan turun aksi ke kantor DPRD Pesawaran bersama ribuan orang tokoh adat dan masyarakat nersatu guna meminta ketegasan agar PTPN 7 mengembalikan lahan seluas 219 hektar kepada kami,” tegas nya.
Terpisah Sumara menegaskan tunjuan kami memdatangi gedung dprd akan menagih janji wakil rakyat beberapa bulan silam menyetujui akan hadir dan ikut bersama rakyat adat menduduki perkebunan ptpn 7.
“kita tagih janji wakil rakyat untuk ikut bersama menduduki perkebunan karet seluas 219 hektr. Karna ketika itu, ketua DPRD dan ARYA GUNA wakil menyetujuai akan ikut mengukur ulang lahan milik kake moyang kami, ” tegas mara di hubungi via ponsel.
Sementara itu, M. NASIR wakil ketua 1 DPRD Pesawaran menegaskan hari rabo di pastikan tidak bisa menemui masa aksi demo. ” saya tidak bisa hadir, karna sudah ada janji sejak jauh hari,” kata Nasir.
Sampai saat ini, kata Arya Guna Wakil ketua II DPRD Kab. Pesawaran mengatakan pihaknya belum
medapat surat tembusan dari masa yang akan demo.
Ya mungkin saja, lanjut Arya Guna kepada media ini tembusan secara langsung telah di sampaikan kepada ketua DPRD Pesawaran.(Agung)
